PEKALONGAN - Jelang rencana kenaikan Bahan Bakar Minyak, sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Pekalongan melakukan pengawasan ketat terhadap pembelian BBM yang mengunakan jerigen.
Manajer SPBU Jalan Merdeka Kota Pekalongan, Tri Paryono mengatakan, bagi pedagang eceran yang membeli dengan jerigen, jumlah pembelian harus sesuai dengan jumlah yang tertera di surat rekomendasi dari Disperindag. “Bagi yang tidak memiliki surat rekomendasi, SPBU tidak akan melayani pembelian dengan jerigen,” ucap Tri Paryono.
Sekarang ini, pihaknya telah menginstruksikan kepada semua operator, agar tidak melanggar ketentuan dari pemerintah, karena akan ada sanksi bagi operator yang melanggar. Tri menambahkan, untuk sementara ini pasokan dan kebutuhan BBM di SPBU masih norma, dalam satu harinya antara 24 hingga 25 ton premium.Sementara untuk kebutuhan pertamax masih sedikit, yaitu di bawah 1 ton dalam satu hari, karena minimnya jumlah pembelian. (dik)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar